Cara Membuat Herbisida Alami untuk Membasmi Rumput Membandel

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, sahabat tani semua!

Dalam artikel ini, kita akan membahas cara praktis membuat herbisida alami yang efektif untuk membasmi rumput liar, bahkan yang tergolong sangat bandel seperti rumput tulangan. Herbisida ini menggunakan bahan-bahan yang murah dan mudah didapat, serta ramah lingkungan karena tidak merusak tanah.

Bahan-bahan yang Dibutuhkan:

  • Ragi 1 butir (dihancurkan)

  • Soda kue secukupnya (untuk menggemburkan tanah)

  • Garam dapur/grosok secukupnya (sebagai penguat)

  • EM4 (Efektif Mikroorganisme 4) 1 tutup botol (untuk 1 tangki 15 liter)

  • Herbisida sintetis (misalnya Prima Best, atau Herbisida yang lain ) 1 tutup botol (untuk 1 tangki 15 liter)

Langkah-langkah Pembuatan:

  1. Hancurkan ragi dalam ember.

  2. Tambahkan soda kue dan garam, lalu aduk hingga rata.

  3. Masukkan EM4, aduk rata.

  4. Tambahkan herbisida sintetis, aduk kembali hingga semua bahan tercampur.

  5. Larutan herbisida siap dimasukkan ke dalam tangki semprot berisi 15 liter air.

Cara Penggunaan:

  • Semprotkan larutan secara merata ke seluruh permukaan lahan yang ditumbuhi rumput liar.

  • Ulangi penyemprotan jika diperlukan, terutama pada rumput-rumput yang sangat membandel.

  • Hasil penyemprotan biasanya terlihat dalam 5 hari, di mana rumput akan mengering hingga ke akar.

Catatan:

  • Gunakan racikan herbisida ini pada lahan kosong atau lahan dengan tanaman keras.

  • Jangan lupa mencuci tangan setelah menggunakan terutama ragi dan Herbisida sintetisnya,  untuk menghindari risiko kesehatan.

Selamat mencoba, sahabat tani! Semoga bermanfaat dan membantu meningkatkan hasil pertanian Anda!



Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mana yang Lebih Unggul: Pupuk Kandang dari Ayam, Sapi, atau Kambing?

  Studi Perbandingan Kandungan Hara dan Kesesuaian untuk Tanaman 🌿 Pendahuluan Pupuk kandang adalah salah satu solusi alami untuk meningkatkan kesuburan tanah sekaligus memanfaatkan limbah peternakan. Namun, tidak semua pupuk kandang memiliki kualitas yang sama. Perbedaan jenis ternak, pakan, hingga cara pengolahan kotorannya mempengaruhi kandungan hara yang dihasilkan. Banyak petani bertanya-tanya: Mana yang lebih unggul, pupuk kandang dari ayam, sapi, atau kambing? Artikel ini akan mengupas jawabannya berdasarkan data ilmiah dan penelitian terbaru. 🌿 Pupuk Kandang: Definisi dan Peran Pentingnya Pupuk kandang adalah bahan organik yang berasal dari kotoran hewan, baik dalam bentuk padat maupun cair. Menurut Yuwono (2015) dalam jurnal Jurnal Tanah dan Iklim , pupuk kandang tidak hanya menyediakan unsur hara seperti nitrogen (N), fosfor (P), dan kalium (K), tetapi juga membantu memperbaiki struktur tanah, meningkatkan aktivitas mikroba, serta memperbaiki kapasitas tanah dalam ...
Baca selengkapnya

Pembenah Tanah Alami: Inovasi Ramah Lingkungan untuk Kesuburan Lahan Pertanian

  Di tengah era modernisasi yang semakin pesat, kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pertanian berkelanjutan terus meningkat. Inovasi demi inovasi bermunculan, seiring dengan kemajuan pengetahuan dan teknologi lokal. Salah satu terobosan yang patut mendapat perhatian adalah pemanfaatan pembenah tanah alami , yang kini mulai dipraktikkan oleh para petani di berbagai daerah Indonesia. Pembenah tanah merupakan zat atau bahan yang ditambahkan ke tanah untuk memperbaiki sifat fisik, kimia, dan biologi tanah. Tidak hanya memperbaiki struktur tanah, pembenah ini juga memperkaya mikroorganisme yang berguna bagi proses dekomposisi dan penyerapan hara oleh tanaman. Mengapa Pembenah Tanah Diperlukan? Lahan pertanian di Indonesia banyak mengalami penurunan kesuburan akibat pemakaian pupuk kimia yang berlebihan, erosi, dan kerusakan struktur tanah. Kondisi ini menyebabkan tanah menjadi keras, miskin mikroba, dan kurang mampu menyimpan air serta unsur hara. Menurut data dari Balai Peneli...
Baca selengkapnya

🌱 Resep Larutan Penyubur Tanah Alami: Nutrisi Organik & Mikroba Pengurai Superaktif

  Dalam dunia pertanian organik, kunci utama kesuburan tanah terletak bukan hanya pada pupuk, tetapi juga pada keseimbangan nutrisi dan aktivitas mikroba tanah . Salah satu cara terbaik untuk mencapainya adalah dengan membuat larutan fermentasi alami , yang berfungsi sebagai penyubur tanah sekaligus sumber mikroba pengurai . Resep berikut menggunakan bahan- bahan lokal seperti kohe ayam, keong, buah afkir, arang, dan air kelapa , yang diformulasikan khusus untuk menciptakan bioaktivator multifungsi . Yuk, simak cara membuatnya! 🧪 Komposisi Bahan: Apa Saja yang Dibutuhkan? Berikut bahan- bahan utama dan fungsinya dalam larutan ini: 2 karung kohe ayam → Sumber nitrogen dan mikroorganisme alami dari kotoran ternak fermentasi 20 kg keong, bekicot, atau ikan afkir → Protein dan kalsium tinggi untuk menyuburkan tanah dan memicu mikroba pengurai 20 kg buah afkir → Sumber gula dan nutrisi karbon untuk bahan bakar fermentasi 5 kg arang → Penyerap racun, menjaga kelembab...
Baca selengkapnya